PENGARUH KONSENTRASI Na-CMC (Natrium– Carboxymethyle Cellulose) DAN LAMA SENTRIFUGASI TERHADAP SIFAT FISIK KIMIA MINUMAN ASAM SARI TEBU (Saccharum officinarum L )

Devi Dwi Siskawardani, Nur Komar, Mochamad Bagus Hermanto

Abstract


Pengolahan tebu (Saccharum officinarum L) menjadi minuman ringan merupakan salah satu alternatif pengolahan tebu. Penelitian bertujuan untuk mempelajari pengaruh stabilisator tambahan Na-CMC (Sodium Carboxymethyle Cellulose) dan lama sentrifugasi  terhadap sifat fisik Asam Sari Tebu (AST) Metode penelitian yang digunaka adalah dua cara desain faktorial dengan 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor pertama menggunakan waktu sentrifugasi (15 menit dan 30 menit), sedangkan faktor kedua adalah konsentrasi Na-CMC (0,02%, 0,04% dan 0,08%). Adapun variabel yang diukur meliputi pH, viskositas, Solids terlarut total, warna, kadar air, kekeruhan, dan organoleptik.  Analisis data menggunakan Analisis Varian dan Saldo Mass. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh konsentrasi Na-CMC dan settling time dari sentrifugasi pada sifat fisik dan kimia dari AST belum ada pengaruh yang signifikan. Di sisi lain, ada perbaikan pada sifat fisik dan kimia dari AST, seperti pH, Na-CMC dan settling time dari pengaruh sentrifugasi untuk menurunkan pH. Dan lagi kekeruhan efek Na-CMC dan settling time dari sentrifugasi membuat nilai yang lebih rendah dari NTU, yang berarti minuman tebu asam memiliki penampilan penampilan yang lebih jelas dan lebih menarik. Dan kombinasi perlakuan terbaik adalah pada sampel lama sentrifugasi 15 menit dengan 0,04% Na-CMC.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.